Nama lahir saya Dawn. (Sekarang Dalanda)
Saya lahir di Kota Camden, London tahun 1975. Saya anak bungsu dari lima bersaudara. Waktu kecil saya adlh tipe anak yg selalu dlm masalah. Saya seorang anak yg cukup liar dgn berbagai masalah yg selalu mengikuti. Saya selalu diolok-olok nyaris selama SD dan SMP.
Saya tak tumbuh dgn segenap kemudahan hidup. Saya selalu mendengar orang tua saya bertengkar sepanjang hari. Ayah saya meninggal ketika saya berusia 23 tahun. Saya semakin terpuruk ketika adik perempuan saya harus bersekolah di SLB dan penyakit asma dan ginjal saya yg sering kambuh. Orang tua saya pindah dari London ke Essex. Ketika usia saya menginjak 4 tahun, saya berharap jalan hidup saya akan berbeda. Tapi itu tak terjadi, semuanya menjadi lebih buruk.
Saya diperkosa saat berusia 15 tahun dan membuat saya menempuh jalan hitam dgn mulai mengkonsumsi minuman keras dan narkoba. Saya menikah dan dikaruniai 5 anak yg menggemaskan. Saya jg pernah kehilangan dua bayi ketika dlm kandungan. Umur pernikahan saya hanya 5 tahun dan hal itu menyebabkan anak perempuan sulung saya menjadi sangat kasar kepada saya. Hidup saya menjadi lebih hancur dgn perceraian itu.
Saya masuk Islam setelah saya bertemu dua wanita muslim yg sangat menyenangkan dan anak perempuannya. Mereka sering mengundang saya untk hadir ke sebuah perkumpulan ibu-ibu yg diadakan oleh para muslimah. Saya menyambut baik ajakan itu dgn datang tiap minggu. Saya memperoleh banyak teman yg membantu saya melewati masa pasca perceraian dan masalah-masalah saya yg lain. Setelah tiga bulan bersama dgn para muslimah itu dan mendengar kajian-kajian Islam beserta hadis-hadis nabi salallahu alaihi wa sallam, saya memutuskan untk mengikrarkan syahadatain. Saya senang, saat ni saya tengah dlm masa ta’aruf dgn pria Tunisia dan berencana menikah di Tunisia 12 Agustus 2014 mendatang. Satu hal yg saya pelajari dari Islam adlh seberapa berat kesulitan yg kita hadapi, jangan pernah membuat iman kita kepada Allah luntur, karena Dia selalu mendengar doa kita dan selalu bersama kita. Saya bahagia telah memilih Islam sebagai agama saya dan saya merasa lebih bahagia sekarang. Semoga Allah selalu mencurahkan kedamaian dan keberkahan kepada kita semua.
Semenjak saya masuk Islam, banyak teman saya yg merubah sikapnya terhadap saya. Hal itu tak mudah untk dihadapi. Saya kira hal itu memang berat sebagaimana dihadapi oleh mualaf lain, khususnya ketika mulai mengenakan hijab di muka umum. Mendapat pandangan buruk dan komentar cemoohan itu sudah pasti saya terima. Saya pernah diludahi dan wajah saya dipukul di jalan, tapi menurut saya hal itu tambah membuat saya semakin kuat dari luar dan dari dalam. Satu hal yg bisa saya katakan, Islam adlh agama yg penuh kedamaian dan kasih sayang. Saya yakin Allah memilih saya (dari sekian banyak manusia, pen) karena sebuah alasan.
Menjadi muslimah telah membawa begitu banyak kedamaian ke dlm hidup saya yg belum pernah saya dapatkan sebelumnya. Islam membuat saya lebih kuat dan percaya diri dari sebelumnya dan semakin membuat saya bangga dgn jati diri saya sebagai seorang muslimah.
Semoga artikel ni bermanfaat bagi Anda. Dipersilakan membagikan artikel-artikel yg ada di blog ni tanpa perlu meminta izin kepada tim redaksi kisah muslim dunia dgn tetap mencantumkan sumber.
source : http://log.viva.co.id, http://dailymotion.com
0 Response to "[kisah yahudi] Nama saya Dalanda dan beginilah kisah saya masuk Islam"
Post a Comment