This site uses cookies from Google to deliver its services, to personalize ads and to analyze traffic. Information about your use of this site is shared with Google. By using this site, you agree to its use of cookies. Learn More

[Muda] Penyebab Kerusuhan Tolikara papua surat edaran gidi larang idul fitri?

baca98.blogspot.com - Kerusuhan berbau SARA terjadi di tolikara papua. Umat muslim di seluruh indonesia panas sepanas panasnya karena saudara muslim di papua di larang sholat idul fitri dan ketika sholat berlangsung dilempari dan masjid / mushala dibakar. Sebenarnya info masih simpang siur. Entah masjid / mushola.

lalu belakangan beredar sebuah surat edaran dari GIDI yg melarang umat islam sholat idul fitri di tolikara. Meski kemudian terjadi kontroversi tentang kebenaran surat ini. Ada yg mengatakan hoax ada yg mengatakan benar benar. Bingung. Sementara Kepala Polri Jenderal Badrodin Haiti mengatakan bahwa insiden kerusuhan di Kabupaten Tolikara, Papua, Jumat (17/7/2015), dipicu oleh kesalahpahaman. Polisi tengah menelusuri sebab-sebab kesalahpahaman tersebut.

Badrodin menuturkan, pd 13 Juli 2015, Kepala Polres Tolikara Ajun Komisaris Besar Polisi Suroso mendapat surat edaran yg mengatasnamakan Gereja Injili di Indonesia (GIDI). Isi surat itu menyatakan bahwa umat Islam di kabupaten itu tak boleh melaksanakan aktivitas keagamaan di wilayah tersebut lantaran GIDI tengah mengadakan Seminar dan Kebaktian Kebangunan Rohani (KKR) Pemuda GIDI tingkat internasional.
Penyebab Kerusuhan Tolikara papua surat edaran gidi larang idul fitri?
foto doc pkspiyungan

"Kapolres kemudian berkoordinasi dgn Presiden GIDI. Ternyata, Presiden GIDI menyatakan surat itu tak resmi karena tak disetujui, " ujar Badrodin di kantornya, Senin (20/7/2015).

Suroso kemudian berkoordinasi dgn Bupati Tolikara Usman Wanimbow. Ia memberitahukan bahwa surat itu tak berlaku. Usman pun bertanya kepada panitia acara GIDI perihal surat itu. Kepada Bupati, panitia mengaku telah mendapatkan pemberitahuan pembatalan surat tersebut.

Mengetahui surat tersebut dibatalkan, Usman dan Suroso menganggap persoalan itu sudah beres. Namun, nyatanya, kerusuhan justru terjadi ketika umat Islam di Kaburaga melakukan shalat Id pd Jumat pagi. Sekelompok orang mendatangi tempat shalat Id. Polisi berupaya menenangkan massa dan memberikan tembakan peringatan. Namun, massa tak menggubris hingga pembakaran terjadi pd rumah dan kios yg merembet ke mushala.
Penyebab Kerusuhan Tolikara papua surat edaran gidi larang idul fitri?
foto doc pkspiyungan
Badrodin mengatakan, temuan fakta menunjukkan bahwa Kapolres Tolikara tak menerima surat pencabutan / pembatalan surat sebelumnya dari panitia acara GIDI.

"Maka dari itu, yg kita selidiki sekarang itu, apa surat itu benar-benar dicabut dan dibatalkan / panitianya itu hanya ngomong doang bahwa surat dicabut, padahal tidak, " kata dia.

Badrodin memastikan bahwa penyelidik di Papua telah mengantongi nama orang-orang yg terlibat dlm kejadian tersebut. Ia meminta masyarakat bersabar menunggu hasil penyelidikan polisi.

Secara terpisah, Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Tedjo Edhy Purdijatno membenarkan bahwa polisi menerima surat edaran yg mengatasnamakan GIDI tersebut. Namun, Tedjo mengatakan bahwa panitia acara GIDI membantah telah mengeluarkan surat tersebut

other source : http://unik6.blogspot.com, http://imgur.com, http://lintas.me



0 Response to "[Muda] Penyebab Kerusuhan Tolikara papua surat edaran gidi larang idul fitri?"

Post a Comment

Contact

Name

Email *

Message *